12 November 2025 , Berita Kampus
Kisaran, 10 November 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Institut Agama Islam Daar Al Uluum (IAIDU) Asahan melalui Badan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BP2M) menyelenggarakan Webinar Nasional bertajuk “Merawat Asa Hari Pahlawan: Transformasi Generasi Muda Indonesia yang Berintegritas, Cinta Tanah Air, dan Berdaya Saing Global”, pada Senin, 10 November 2025.
Kegiatan yang berlangsung secara daring ini diikuti oleh lebih dari 230 peserta yang berasal dari unsur dosen, mahasiswa, guru, dan tenaga kependidikan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Webinar ini bertujuan menumbuhkan semangat kepahlawanan di kalangan generasi muda sekaligus memperkuat komitmen civitas akademika terhadap nilai kebangsaan, keislaman, dan daya saing global.
Acara dibuka dengan keynote speech oleh Rektor IAIDU Asahan, Assoc. Prof. Dr. Hj. Nilasari Siagian, S.H., S.Pd.I., M.H. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya menyalakan semangat juang para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari, sebagai penerang bagi bangsa menuju Indonesia yang maju, bermoral, dan kompetitif di kancah global.
“Jadilah pahlawan di zamanmu. Tidak perlu mengangkat senjata, cukup gunakan pena, ilmu, dan hati nurani. Tanamkan integritas dalam setiap langkah, cintai tanah air dengan tindakan nyata, dan kembangkan potensi dirimu agar mampu bersaing di tingkat global. Karena di tangan kalian nasib bangsa ke depan ini akan ditentukan.” pesan Rektor dalam pidatonya.
Webinar ini menghadirkan tiga narasumber dari perguruan tinggi Islam di Indonesia, yang menyampaikan materi sesuai subtema masing-masing. Narasumber pertama, Dr. H. Muammar Al Qadri, M.Pd., Dekan Fakultas Tarbiyah Institut Jam’iyah Mahmudiyyah Langkat, memaparkan pentingnya transformasi pendidikan tinggi Islam yang mengintegrasikan iman, akhlak, dan kebangsaan dengan penguasaan ilmu, keterampilan abad 21, dan literasi digital. Menurut beliau, langkah ini krusial untuk melahirkan generasi muda yang berintegritas, cinta tanah air, dan mampu bersaing secara global tanpa kehilangan jati diri keislaman dan nasionalisme.
Selanjutnya, Narasumber kedua, Dr. Surono, ZR., M.MLS., Wakil Rektor II IAIDU Asahan, menekankan pentingnya kolaborasi antara kampus dan alumni untuk memperkuat kapasitas mahasiswa. Menurut beliau, sinergi ini menjadi kunci dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, profesional, dan tangguh menghadapi dinamika global.
Sementara itu, Narasumber ketiga, Dr. Muhammad Hafiz, M.Pd.I., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Diniyyah Pekanbaru, menekankan peran mahasiswa dalam menjadi “pahlawan masa kini” melalui aksi nyata di masyarakat, termasuk pengabdian sosial, inovasi pendidikan, dan kontribusi keilmuan. Beliau mengajak generasi muda meneladani nilai-nilai kepahlawanan dalam setiap langkah kehidupan sehari-hari.
Webinar interaktif ini dipandu oleh Eko Priadi, S.H.I., S.H., M.H., CIIQA., Kepala BP2M IAIDU Asahan, yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh narasumber, peserta, dan panitia atas terselenggaranya kegiatan yang sarat makna ini.
“Momentum Hari Pahlawan menjadi refleksi bagi kita semua untuk terus menumbuhkan semangat juang dalam bentuk pengabdian dan inovasi. Dari kampus, kita berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa dan umat,” ungkap Eko dalam penutupan acara.
Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat semangat kebangsaan dan memperluas wawasan generasi muda Indonesia dalam menghadapi era globalisasi, tanpa kehilangan identitas sebagai bangsa yang beriman, berilmu, dan berintegritas. Semangat kepahlawanan yang diusung dalam webinar ini diharapkan terus menjadi inspirasi bagi lahirnya generasi muda Indonesia yang tangguh, berdaya saing, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
