30 April 2023 , Berita Kampus
Fakultas Dakwah IAIDU Asahan menggelar Yudisium Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Tahun Akademik 2022/2023. Acara ini berlangsung di Ruang Auditorium IAIDU Asahan , Sabtu (29/4/2023).
Peserta yudisium sebanyak 38 Peserta dan Acara ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Dakwah Drs. Abdul Kholik, M.Si Wakil Dekan Fakultas Dakwah H. Lakum, S.Ag, M.Sos Ketua Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Ismail Nasution, M.Sos dan Dosen Komunikasi Penyiaran Islam Rial Sukma Hasibuan, M.Sos.
Adapun 38 mahasiswa Fakultas Dakwah yang diluluskan yakni :
- Aldi Pratama
- Anissa Urrohman
- Ayub Azhari Sinaga
- Dimas Ayu Putri
- Dwi Putri
- Eka Sapitri
- Hariyati Syahputri
- Indah Wulan cahya
- Irfansyah
- M. Yusuf Budianto Hasibuan
- Marwa Sofina. S
- Miftahul Jannah Sihombing
- Muhammad Khoir
- Nadia Syafrida
- Riyan Anggara Ritonga
- Sahmiranti
- Shulhan Amir
- Siti Hanifah
- Sri Wahyuni Margolang
- Toyba Rizqoh
- Syaiful Bahri Sianipar
- Agus Tianto Sukoco
- Ardilatur Rahmi
- Dadang Hidayat Sitorus
- Fauzan Sitompul
- Iqbal Maulana Marpaung
- Jamiah
- Jiddan Khoiro
- Laila Fauzar Sihombing
- M. Tiadi Hafiv Al Hasyim
- Muhammad Alif Syahbana
- Muhammad Hidayat Sihombing
- Sukri Rahman
- Muammar
- Amar Hasibuan
- Hafizh Eki Prayogia
- Nurbaiti Hasibuan
- Ramlah
Dalam Sambutanya Dekan Fakultas Dakwah Drs. Abdul Kholik, M.Si mengatakan, 38 mahasiswa ini harus sadar bawha ketika telah di Yudisium atau Wisuda, maka mereka telah masuk dalam kelompok orang-orang terpelajar. Untuk itu, harus dapat membawa diri sebagaimana layaknya seorang Cendekia.
“Jadi harus mampu berfikir kritis, peka terhadap lingkungan, masyarakat di sekitar mereka, harus mampu berprilaku yang mendukung kelestarian lingkungan hidup, harus ulet, karena tanpa itu di zaman sekarang ini, maka akan susah berkembang,” kata Ismail Nasution M.Sos
Lanjut Wakil Dekan Fakultas Dakwah H. Lakum, S.Ag, M.Sos menyampaikan "IPK bukan sebagai tolak ukur untuk sebuah kesuksesan, melainkan bagaimana cara berkomunikasi dengan baik, keterampilan yang baiklah yang bisa dijadikan sebagai jalan untuk sukses antangan para mahasiswa yang di Yudisium hari ini lebih berat dari pada generasi-generasi sebelumnya, karena di zaman sekarang mereka harus dapat menguasai teknologi."