• Email Address

    humas@iaidu-asahan.ac.id

Dorong Inovasi Pendidikan Berbasis AI, IAIDU Asahan Gandeng 12 Perguruan Tinggi Nasional dan Internasional

  • Home
  • Dorong Inovasi Pendidikan Berbasis AI, IAIDU Asahan Gandeng 12 Perguruan Tinggi Nasional dan Internasional

22 November 2025 , Berita Kampus

Sukoharjo, 20 November 2025 – Institut Agama Islam Daar Al Uluum (IAIDU) Asahan semakin menegaskan komitmennya dalam mendorong inovasi pendidikan berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) melalui perluasan jejaring akademik berskala nasional maupun internasional. Hal ini diwujudkan dengan penandatanganan berbagai nota kesepahaman, perjanjian kerja sama, dan partisipasi aktif dalam International Conference of Education Issues (ICEI-2) yang diselenggarakan Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara).

Dalam kegiatan ini, IAIDU menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan 12 perguruan tinggi dalam dan luar negeri, yaitu INTI International University Malaysia, Universitas Sarjana Wiyata Taman Siswa, Institut Teknologi Muhammadiyah Sumatera, Tiga Serangkai University, Universitas Muhammadiyah Karanganyar, Universitas Muhammadiyah Buton, Universitas Islam Jakarta, Universitas Ngudi Waluyo, Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli, Universitas Muhammadiyah Palopo, STKIP PGRI Trenggalek, Universitas Muhammadiyah Kupang. 

Selain MoU, IAIDU juga menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Tarbiyah IAIDU Asahan dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Univet Bantara. Penandatanganan MoA dilakukan oleh Dekan Fakultas Tarbiyah IAIDU, Dr. H. Zainal Abidin, S.Ag., M.M, sebagai bentuk komitmen institusi untuk memperkuat kerja sama dalam pengembangan kurikulum, penelitian bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta kegiatan akademik lainnya.

Penandatanganan MoU dan MoA ini membuka peluang besar untuk kolaborasi penelitian, peningkatan kapasitas dosen dan mahasiswa, program akademik bersama, hingga penyelenggaraan seminar dan publikasi ilmiah berskala nasional maupun internasional.

Secara bersamaan, IAIDU mengirim 10 pemakalah, 5 peserta, dan 5 mahasiswa peserta kompetisi poster ilmiah daring dalam ICEI-2 yang mengangkat tema “Artificial Intelligence for Education”. Konferensi ini membahas 17 topik seminar internasional, termasuk: kebijakan pendidikan menghadapi disrupsi AI, isu plagiarisme dan orisinalitas karya di era generative AI, dampak AI terhadap budaya belajar dan kearifan lokal, serta berbagai isu strategis terkait integrasi AI dalam pendidikan.

Partisipasi IAIDU dalam ICEI-2 menegaskan posisi institusi sebagai pelopor inovasi pendidikan berbasis teknologi, sekaligus menunjukkan komitmen nyata dalam mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan kontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan global. Kehadiran berbagai perguruan tinggi dari seluruh Indonesia dan luar negeri juga menandai antusiasme tinggi dunia akademik terhadap transformasi pendidikan di era digital.

Dengan penandatanganan MoU dan MoA serta partisipasi aktif dalam ICEI-2, IAIDU Asahan menegaskan diri sebagai institusi yang proaktif, kolaboratif, dan inovatif, siap menghadapi tantangan pendidikan global dan mendorong transformasi pembelajaran berbasis AI di Indonesia.